Baca Juga
Hanggumpost.id, Kalianda – Permasalahan
pertanian di Indonesia masih dihadapkan pada kurangnya regenerasi sumber daya
manusia yang tidak berjalan dengan baik. Salah satu penyebabnya adalah
rendahnya minat generasi muda terhadap bidang pertanian.
Oleh karena itu, untuk menumbuhkan jiwa
petani sejak usia dini, Bupati
Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni
Nanang Ermanto mengajak anak-anak dari SDN 3 Way Urang, Kalianda, menanam
bawang dan cabai di Kebun Edukasi, Lampung Selatan, Selasa (6/6/2023).
Pada kesempatan itu, anak-anak SDN 3 Way Urang diajarkan
mengenai teknik penanaman, perawatan tanaman dan proses pemupukannya.
Tak lupa pula dijelaskan, pentingnya pemupukan,
penyiraman yang cukup, serta bagaimana mengatasi hama dan penyakit pada
tanaman.
Saat petani Kebun Edukasi memberikan panduan dan arahan,
anak-anak tampak bersemangat mendengarkan dengan seksama. Mereka sangat
antusias menyimak penjelasan dari petani.
Tak sedikit diantara mereka juga yang bertanya seputar
pertanian, mulai dari cara menanam, hal-hal yang dibutuhkan dalam bertani, lama
waktu tanam mulai dari pembibitan hingga panen.
Dengan kegiatan edukasi tersebut, diharapkan bisa meningkatkan
kesadaran pertanian di kalangan masyarakat, terutama di kalangan generasi muda.
Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyampaikan,
mengenai pentingnya pertanian bagi kehidupan manusia. Nanang menuturkan, pertanian
merupakan sendi utama dalam perekonomian dan ketahanan pangan suatu daerah.
"Hari ini kita mau tanam-tanam ya, ini ada bibit
bawang dan cabai di Kebun Edukasi Lampung Selatan. Kita belajar mengenal
pertanian, karena pertanian ini sangat penting, kalau nggak ada petani dan nggak
ada yang ditanam, kita nggak bisa makan," ujar Nanang berdasarkan rilis
yang diterima dari Dinas Kominfo Lamsel.
Nanang juga berharap, kegiatan tanam bawang dan cabai tersebut,
anak-anak akan mengambil inspirasi dan pengetahuan yang mereka dapatkan untuk
menerapkannya di kehidupan sehari-hari, serta berbagi pengalaman tersebut dengan
keluarga dan teman-temannya.
Kemudian yang terpenting, kata Nanang, kegiatan tersebut
juga bisa mendorong masyarakat untuk mengembangkan budaya pertanian di rumah
masing-masing. Sehingga, ketahanan pangan di Kabupaten Lampung Selatan bisa lebih
kuat lagi.
"Kita harus belajar dan paham mengenai pertanian, dimulai
dari pengenalan kepada anak-anak. Kalau sudah dikenalkan kepada anak sedini
mungkin, diharapkan ini akan menjadi langkah awal untuk membentuk generasi
milenial yang modern di Lampung Selatan," kata Nanang. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar