Baca Juga
HANGGUMPOST.ID – Ribuan kader dan simpatisan PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan memerahkan Stadion Sepak Bola Jati, Kalianda, pada Senin pagi (10/01/2022).
Kader dan simpatisan PDI Perjuangan dari berbagai kecamatan itu senada mengenakan baju kasual berwarna merah datang sejak pagi hari untuk mengikuti upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 PDI Perjuangan tahun 2022.
Meski demikian, seluruh Kader dan simpatisan PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker dan menjaga jarak.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan H. Nanang Ermanto bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus memberikan pidato dalam upacara itu.
Sejumlah elite partai dan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan terlihat hadir pada upacara peringatan HUT ke-49 partai politik besutan Megawati Soekarnoputri itu.
Dalam amanatnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakn, bahwa pada usia ke-49 ini PDI Perjuangan semakin dibutuhkan untuk selalu siap siaga berdiri digaris depan menjawab semua persoalan dan tantangan radikalisme, terorisme, rapuhnya ideologi bangsa, dan pragmatisme politik yang semakin akut.
“Oleh karenanya, melalui momentum HUT ke-49 ini dapat menjadi sarana refleksi perjalanan panjang sejarah PDI Perjuangan untuk semakin mematangkan fungsi dan positioning dalam konteks konstalasi kebangsaan,” ujar Bupati Lampung Selatan ini.
Lebih lanjut Nanang menyampaikan, tema HUT PDI Perjuangan ke-49 tahun ini yakni "Bangunlah Jiwa dan Badannya Untuk Indonesia Raya". Tema itu bertujuan untuk mengobarkan semangat gotong-royong masyarakat dan kader partai.
Semangat gotong-royong itu kata Nanang, selaras dengan apa yang disampaikan oleh Ir. Soekarno dalam pidato 1 Juni 1945, yakni gotong-royong adalah pembantingan tulang bersama, pemerasan keringat bersama, perjuangan bantu binantu bersama.
“Amal semua buat kepentingan semua, keringat semua buat kebahagiaan semua. Ho-Lopis-Kuntul-Baris buat kepentingan bersama! Itulah gotong-royong! Prinsip gotong-royong diantara yang kaya dan yang tidak kaya, antara yang Islam dan yang Kristen, antara yang bukan Indonesia tulen dengan peranakan yang menjadi Bangsa Indonesia,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Nanang juga mengatakan, bahwa PDI Perjuangan tidak hanya sebagai rumah bagi kaum nasionalis, tetapi juga sebagai rumah kebangsaan bagi rakyat Indonesia.
“Oleh karena itu kepada seluruh kader partai di Lampung Selatan, untuk membuka diri dan menjadikan kantor-kantor partai sebagai rumah bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasi. Jadilah ‘Banteng Sejati’ di dalam membela kepentingan rakyat,” tandsanya. (RLS-kmf/*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar